Keberadaan tempat wudhu dan toilet di masjid sangat penting untuk menunjang kenyamanan jamaah di dalamnya. Salah satu syarat sah sholat adalah bersuci dari hadast dan najis. Jadi, sulit dibayangkan jika masjid tidak dilengkapi dengan tempat wudhu dan toilet.

Namun, ternyata, masjid dan mushola yang tidak dilengkapi dengan tempat wudhu dan toilet yang memadai, masih banyak dijumpai di daerah pelosok.

Lihatlah kondisi  tempat wudhu dan MCK di Masjid Nurul Khatimah, Kampung Raong, Kabupaten Manggarai Barat, Flores NTT. 

Di  kampung Ra’ong ada sebuah masjid yang usianya 75 tahun. Tak hanya masjidnya yang tua ternyata kamar mandi dan tempat wudhunya pun begitu. Kondisinya sudah memprihatinkan. Sedih! Kondisi toilet dan tempat wudhu seperti ini jarang kita temukan di kota.

Temboknya sudah lapuk, berlumut, dan rusak. Keran air wudhu bahkan sudah tak bisa digunakan. Jadi harus menggunakan gayung dan mengambil air dari tong.

Ada lagi kondisi yang memprihatinkan di masjid yang ramai jamaah. Masjid Miftahul Inayah yang sudah dimakmurkan oleh masjid ini belum punya tempat wudhu dan toilet. Apalagi jika sedang taraweh perlu, repot sekali jika harus wudhu karena jauh.

Sumber air yang ada saat ini hanya air kolam (kali). Namun, airnya keruh dan tidak nyaman digunakan wudhu. Maka dari itu warga sangat berharap ada yang bisa mewujudkan harapan mereka memiliki tempat wudhu dan toilet yang layak dan nyaman. Untuk menuju ke balong pun warga harus berjalan kaki jauh dan lewat jalan kebun, kalua hujan licin, kalau petang atau malam gelap, pun jika subuh gelap.

 

Sobat, yuk bantu wujudkan pembangunan 100 toilet dan tempat wudhu layak untuk masjid-masjid dan mushola-mushola di pelosok Indonesia. Sekali donasi, sobat berkesempatan beramal untuk beberapa lokasi yang membutuhkan bantuan. Semoga menjadi amal jariyah yang tak terputus pahalanya untuk donatur.