Sudah 2 bulan Asifa (10) hidup dengan bola mata keluar! Dia menderita penyakit kanker mata, tapi butuh dana ratusan juta lebih untuk kemo, operasi dan cangkok bola mata palsu. Uang dari mana, sedangkan Ayahnya hanya seorang pekerja serabutan dengan penghasilan minim.

Kalau ke RS, kami naik angkot kadang juga naik ambulan desa sambil gendong Asifa. Orang-orang bisa liat benjolan kankernya meskipun saya tutupi pakai tisu atau kassa seadanya. Banyak yang kasian, doain bahkan ngasih sedikit ongkos untuk kami bisa pulang. tidak banyak biaya yang orang tua Asifa punya.

Asifa sering sakit kepala sampai nangis jerit-jerit kalo terasa sakit pada matanya, bahkan jika tidak sengaja tersenggol pasti berdarah dan bernanah. Kasihan, padahal dulu dia anak yang tidak pernah rewel. Kini dia terancam hanya bisa melihat dengan 1 mata jika tidak langsung di tangani.

OrangBaik, ini masih tahap awal pengobatan Asifa tapi uang mereka sudah habis. Jika tidak segera diselamatkan, dikhawatirkan mata Asifa akan meletus dan itu memperparah semuanya bahkan mengancam nyawa asifa.