Teman Baik,seperti kita tau bahwa si pelosok Jawa Barat banyak sekali adik-adik kita yang ingin sembuh dari kanker mata yang di deritanya.

Kanker mata ini,sebagian telah merenggut kebahagiaan mereka sebagai anak yang seharunya kita jaga demi melanjutkan apa yang menjadi cita-citanya

Salah satu dari mereka yaitu Alika,adik kecil yang mengidap kanker mata hingga bola matanya keluar,tangisan,jeritan alika setiap kali ia merasakan rasa sakit.

Terkadang ketika ia menangis bola mata alika mengeluarkan darah karena kanker ini sudah sangat membengkak.

Alika harus menjalani beberapa siklus kemoterapi di Rs Cicendo Bandung,belum lagi sinar radiasi yang ia harus jalani setelah operasi.

Bayangkan,berapa lama alika harus menjalani pengobatan ini sedangkan sang ayah hanya bekerja serabutan bahkan sempat kena PHK karena covid dan sampai saat ini belum memiliki pekerjaan tetap.

Ada lagi dik Rasyid,yang mengidap kanker mata serta penyakit bawaan lainnya yang mengancam nyawa Rasyid.

Rasyid harus menjalani beberapa kemoterapi,Transfusi darah hingga dilakukan operasi untuk penggantian bola mata.

Ibunya penjual seblak hanya bisa pasrah dengan kondisi Rasyis saat ini. Penghasilan dari jualan seblak jauh dari kata cukup untuk membiayai pengobatan rasyid dengan nominal yang cukup besar bahkan mencapai ratusan juta rupiah.

Juga ada dik reihan yang saat ini sedang berjuang melawan kanker mata,reyhan beberapa kali kemoterapi untuk bisa melawan penyakit mematikan ini.

Sang ayah hanyalah tukang ojek pangkalan yang penghasilanny tidak banyak dan hanya cukup untuk kebutuhan sehari hari saja.

Perjuangan adik adik ini masih panjang,bahkan membutuhkan dana tidak sedikit dan mencapai ratusan juta rupiah.

Teman baik,kita patungan yuk untuk terus membersamai pengobatan mereka dan adik-adik yang lain untuk melawan kanker mata nya.