Membagi kasih sayang, itulah dilema yang dirasakan Bapak Suhendi dan Ibu Yunengsih. Mereka adalah paman dan bibi dari Muhammad Latif. Latif menderita down syndrome sejak lahir. Disusul epilepsi, sering pingsan, kejang dan sering keluar darah dari mulut dan hidungnya.

Tak tahan dengan keadaan, orang tua kandung Latif meninggalkannya. Kabur entah kemana. Kini Latif diasuh oleh paman dan bibinya. Lansia miskin yang tinggal di Desa Margamekar, Pangalengan, Kabupaten Bandung.

di rumah ini mereka tinggal

Pasti ada rasa berat hati merawat Latif. Hal itu wajar terjadi karena Suhendi dan Yunengsih juga harus menghidupi anak kandung mereka. Mereka harus membagi kasih sayang dan memenuhi kebutuhan mereka secara adil. Tapi kami salut, mereka menyayangi Latif yang keterbelakangan mental dengan sepenuh hati. Hal ini dibuktikan dengan usaha mereka membawa Latif kontrol setiap bulan ke RSUD Soreang. Kebutuhan mereka saat ini adalah biaya pengobatan untuk Latif, dan supply biaya hidup sehari-hari.

“Saya butuh pertolongan.. saya butuh pertolongan pak..”

Meski sangat amat malu, mereka hanya berharap pada belas kasihan orang lain. Ayo bantu sembuhkan latif, dan hadirkan kebahagiaan untuk keluarga Bapak Suhendi dan Ibu Yunengsih! Caranya :

1. Klik DONASI SEKARANG

2. Masukkan nominal terbaikmu

3. Pilih metode pembayaran 

Terimakasih, Sahabat Berbagi!