BANTU MARBOT MESJID MEMILIKI RUMAH IMPIAN
terkumpul dari target Rp 170.000.000
Bapak Abdul Rahim namanya, berusia 60 Tahun dan saat ini tinggal menumpang di rumah warga yang beralamat di Kecamatan Biru-Biru Kabupaten Deli Serdang. Memiliki tanah warisan ukuran 4 x 23 m². Sudah di cicil untuk mendirikan rumah sejak tahun 2017. Sebelumnya bapak Abdul Rahim tinggal di Deli Tua, dengan mengontrak rumah selama 15 Tahun, tinggal bersama istri dan satu orang anak. Tahun 2018 lalu pindah ke Desa Namo Tualang Kecamatan Biru – biru Kabupaten Deli Serdang. Saat tinggal di Delitua pekerjaannya adalah Supir Angkutan Umum Nomor 08 di perbatasan Medan – Delitua, Mobil Angkutan Umum yang dibawa adalah milik orang lain dengan cara sewa dan harus setoran setiap hari sejumlah Rp. 50.000. Bekerja sebagai supir dilakukan hingga tahun 2018, setelah pindah ke Dusun II Namo Pinang Bapak Abdul Rahim tidak bekerja lagi, dikarenakan sudah tidak sanggup lagi (karena Usia yang tua ). Istrinya bekerja sebagai tukang pijat keliling dari rumah kerumah dengan diantar oleh suaminya naik sepeda motor. Penghasilan istrinya itulah yang mereka buat untuk memenuhi kebetuhan hidup sehari-hari mereka.Saat ini Pak Abdul bekerja sebagai marbot Mesjid secara suka rela. Setiap hari ia membersihkan masjid tanpa mengharapkan imbalan apa-apa. Ia juga memiliki satu orang anak yang saat ini sudah tidak bisa bersekolah lagi. Ia hanya sanggup membiayai anaknya hingga menyelesaikan studi di SMP. Karena keikhlasan Pak Abdul dalam mengurus mesjid, warga sekitar berinisiatif untuk turut membantu pembangunan rumahnya. Separuh bangunan sudah berdiri dari hasil gotong royong warga. Namun, pembangunan itu mandek karena masyarakat setempat juga berekenomi menengah ke bawah, yang mayoritas pekerjaannya adalah Buruh Ladang, Buruh Tani dan Buruh Bangunan. Yuk, turut serta untuk membuat Pak Abdul bahagia di masa tuanya dengan ikut membantu urunan membangun rumah impian beliau.
BANTU MARBOT MESJID MEMILIKI RUMAH IMPIAN
terkumpul dari target Rp 170.000.000