MAH SAKITTT !!!

jeritan tangis tak berhenti terlontar dari mulut Rista. Air matanya terus menetes setiap kali rasa nyeri kambuh dari benjolan tumor yang memenuhi lehernya itu.

Sejak kecil Rista di diagnosa ada benjolan Kelenjar di lehernya,Rista melakukan pengobatan selama beberapa bulan dan sembuh,namun beberapa minggu setelahnya muncul kembali benjolan sebesar kelereng di leher Rista. 

Kini kondisi rista Semakin mengkhawatirkan ketika rista menginjak usia 6 tahun, dan benjolan tersebut tak kunjung hilang tapi malah semakin membesar sebesar bola tenis.

Sekadar makan untuk mengisi perutnya yang lapar saja, rista harus berjuang agar bisa menelan makanan karena tenggorokan rista sangat sakit apabila menelan.

Sulit buat rista tidur dengan nyaman. Posisi tidur yang paling memungkinkan hanya telentang, sedikit saja ia tidur menghadap kanan, akan terasa sakit karena tumor yang tertekan.

Pernah orang tua Rista tak memiliki uang sama sekali, apalagi jarak ke rumah sakit sangat jauh.

"Waktu itu kami gak pegang uang sama sekali. Rista nangis kesakitan seharian. Dalam hati saya udah takut dan panik dengan kondisi rista,Tapi Alhamdulillah ada tetangga yang bisa memberikan saya pinjaman untuk membawa rista ke rumah sakit."- ibu Rista sambil menahan tangis

Ibu rista seorang penjual es teh dan jajanan anak rumahan dengan keuntungan tidak lebih dari 10-15 ribu perhari dan hanya bisa memenuhi kebutuhan rista sehari hari,untuk ke rumah sakit hasil penjualan es teh jarang terpenuhi karena sudah habis untuk makan sehari hari,namun memang jauh dari kata cukup makanya pengobatan rista sering terhenti karena tidak ada biaya.

Tidak hanya operasi, ada juga kemoterapi yang harus dijalani dan membutuhkan biaya setidaknya puluhan juta rupiah dan juga rista harus melakukan injeksi. Belum lagi biaya inap, obat, dan kebutuhan lain seperti transportasi dari KBB ke bandung yang memerlukan biaya tidak sedikit.