Padahal luka bakarnya sudah 50% Bahkan setengah wajah dan badan Tania kulitnya sudah melepuh. Ibu yang ingin anaknya sembuh malah tidak bawa Tania ke rumah sakit. Alasannya.. Tidak cukup uang untuk berobat.

Awal terjadinya musibah ini ketika Tania mau mandi,namun tanpa sangka Tania terpeleset dan air panas yang sudah ada di ember menyembur ke wajah dan tubuh Tania,hingga menyebabkan luka bakar yang mengelupas pada wajah dan tubuh tania.

Ibunya Tania yang dengan panik saat itu menggendong Tania yang masih berteriak kesakitan, namun malah kembali dibawa ke rumah. Bukannya seharusnya ke rumah sakit segera untuk mendapat pertolongan pertama,?

“Saya gak punya uang sama sekali. Jadi Tania hanya dioles salep biasa buat dinginin kulitnya,” ungkap Ibu Tania.

Tapi sakit dan luka bakar itu sangat menyiksa Tania karena terlalu lama dibiarkan di rumah, Tania selalu menjerit kesakitan. Setengah wajahnya membengkak, kulit tubuhnya mengeluarkan nanah,menghitam dan menggelembung penuh cairan.

Dengan andalkan salep oles seadanya yang dibeli, Ibu seolah harus tega melihat Tania yang terus merengek bahkan menangis menjerit menahan rasa sakit luka bakarnya.

bakarnya.

“Waktu itu saya cuman kipas-kipas Tania biar tidak terlalu panas karena Tania selalu merengek minta di kipasin tubuhnya,” ungkap Ibu Tania sambil menunduk seolah mengakui kesalahan fatal yang telah dilakukannya.

Kondisi Ayah yang saat ini sedang bekerja di luar pulau sebagai kuli bangunan jadi alasan keadaan ekonomi mereka belum mendukung keperluan berobat Tania. Suara Tania sampai habis karena sepanjang hari hanya menangis menjerit menahan sakit.

Teman Baik kita sama-sama bantu Tania untuk segera mendapat pengobatan yaaaa..