Makanan lezat rasanya mudah untuk kita jumpai. Namun, saudara saudara kita di Bumi Syam tidak seberuntung itu.

Makanan yang jarang bisa mereka temui setiap harinya. Sekedar memenuhi kebutuhan makan pun mereka harus berjuang mencarinya. Bahagianya menyantap daging Qurban tak berani banyak mereka bayangkan.

Momentum Idul Adha dapat membahagiakan begitu banyak orang. Daging sapi atau kambing yang tak biasa jadi hidangan, bahkan menjadi berlebih saat itu tiba.

Siapa yang tak kenal dengan Negeri Syam?

Syam meliputi Suriah, Palestina, Yordania, dan Lebanon. Negeri-negeri ini masih jatuh bangun berjuang meraih kemerdekaannya.

Suriah telah melewati peperangan selama hampir satu dekade lamanya dan ujian itu mereka kehilangan tempat tinggalnya dan banyak menggugurkan jutaan penduduknya.

Suriah mengalami krisis pangan, bahkan mereka hanya mampu memakan secuil roti. Jumlah warga yang berada di bawah kondisi rawan pangan pun semakin bertambah.

Sementara Palestina masih dijajah, tidak terasa bahwa penjajahan dan pengepungan yang dilakukan oleh pemerintah zionis Israel telah puluhan tahun terjadi di tanah Palestina, baik di Tepi Barat hingga jalur Gaza.

Di Gaza mereka sulit mencari nafkah dan mendapatkan makanan. Semua fasilitas fundamental seperti sumur, ternak, perahu, alat tangkap, dan pabrik pengolahan makanan dirusak penjajah sewenang-wenang.

Bumi Syam nyaris lenyap karena penjajahan. Miris mendengarnya, padahal ini adalah negeri yang Allah naikkan derajatnya sehingga kedudukannya begitu istimewa.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “ Beradalah kalian di Syam. Sesungguhnya ia merupakan negeri pilihan Allah, dihuni oleh makhluk pilihanNya.” (Shahihut Targhib wa Tarhib)

Palestina dan Suriah masih berjuang untuk pulih, walaupun krisis pangan semakin menimpa mereka.

Dengan kondisi seperti itu, Palestina dan Suriah tentu mengalami tantangan dalam menunaikan ibadah Qurban. Krisis kemanusiaan terus terjadi selama belasan tahun ini, dan saudara saudara kita di sana hanya mampu melanjutkan hidup dengan kondisi yang memprihatinkan.

Sesama umat muslim, sudah menjadi kewajiban kita untuk saling tolong menolong dalam mendukung perjuangan Bumi Syam. Karena negeri berjuta keberkahan dan kemuliaan tersebut telah ditetapkan dalam Al-Quran sebagai benteng kekuatan kaum muslimin.

Berangkat dari nurani yang tergugah, Kami sudah menyalurkan amanah saat konflik terjadi. Program ini diinisiasi sebagai bentuk empati terhadap saudara-saudara kita Bumi Syam.

Melalui Program Sedekah Daging. Kami Global Sedekah Movement dalam momentum Idul Adha tahun ini 1446 H, mengajak Sahabat Kebaikan semua untuk mendukung program ini.

Insya Allah dana yang terkumpul akan dibelikan hewan dan dagingnya akan kami distribusikan untuk saudara kita di Bumi Syam.

Seorang muslim yang baik pasti senantiasa mengejar kesempatan meraih pahala, termasuk pahala sedekah. Akan tetapi jika tak mampu berqurban, Islam tetap memberi kesempatan beramal dalam suasana Idul Adha ini, lewat sedekah daging qurban.

Niat, Akad, dan Dalil Sedekah Daging

"Dan orang yang disempitkan rezekinya hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan (sekedar) apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan." [QS. At Thalaq: 7]

Sesuai namanya, sedekah daging masuk kategori sedekah. Maka niat dan akadnya pun menyesuaikan untuk sedekah. Begitu pula dalilnya, mengikuti dalil sedekah.

Idul Adha sebentar lagi dan setiap tahunnya kehadiran Qurban selalu dinanti nanti oleh saudara kita di Palestina dan Suriah. Alangkah indahnya kita dapat menyisihkan sedekah terbaik di bumi para nabi.

Daging yang didistribusikan akan tersaji untuk dhuafa, para pejuang kemerdekaan dan para penghafal Qur'an. Pada keduanya kita berpeluang untuk mendapatkan pahala jihad dan berkahnya Al-Quran.

Bantu mereka merasakan indahnya Idul Adha dengan penuh rasa bahagia dan nikmat yang sama sama dirasakan.

Disclaimer : Dana yang terkumpul akan digunakan untuk pembelian hewan qurban yang akan di distribusikan berupa daging di Bumi Syam. Pembelian hewan dan pendistribusian daging akan disesuaikan dengan donasi yang terkumpul. Selain itu akan digunakan untuk pemenuhan program-program kemanusiaan lainnya di bawah naungan Yayasan Global Sedekah Movement.