Cerita ini berawal dari tahun 2014 silam. Saat itu, Pak Atin (63 tahun) jatuh dari motor dan mengakibatkan ia mengalami penyakit stroke hingga sekarang. Akibatnya, Pak Atin tak bisa berbicara dan berjalan.

Bertahun-tahun lamanya Pak Atin sakit, karena keterbatasan biaya, Pak Atin belum bisa menjalani pengobatan dengan baik.

Sebelum sakit, Pak Atin bekerja sebagai tukang ojek pangkalan dengan penghasilan kurang lebih Rp30.000 per hari. Sekarang sang istri-lah, Ibu Yati (60 tahun) yang menggantikannya sebagai tulang punggung keluarga dengan menjadi pengasuh anak tetangga.

”Saya rela berjuang apa aja demi kesembuhan bapak, karena beliau udah lama sekali sakit stroke”, cetus Ibu Yati.

Saat ini Pak Atin tidak dapat melanjutkan pengobatannya karena keterbatasan biaya. Selain biaya pengobatan yang belum mampu ditanggung sepenuhnya, mereka juga harus membayar biaya kontrakan sebesar Rp500.000 per bulan. Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari hanya mengandalkan penghasilan Ibu Yati yang masih pas-pasan.

Yuk Sahabat bantu Pak Atin sembuhkan strokenya yang sudah lama diderita dan ringankan beban keluarganya, klik DONASI SEKARANG.

.

Disclaimer: Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk biaya pengobatan Pak Atin dan kebutuhan penunjang lainnya. Donasi juga akan digunakan untuk mensupport perjuangan pasien-pasien dhuafa lainnya, juga untuk program pemenuhan Klinik Kebaikan Ummat untuk para pasien dhuafa dan menerima manfaat lainnya dibawah naungan Program Yayasan Sinergi Kebaikan Ummat.