THR Lebaran untuk yatim dan dhuafa
terkumpul dari target Rp 50.000.000
Kalau hal yang paling kita nantikan di hari kemenangan adalah pulang kampung dan bertemu orang tua, pernahkah bayangkan bagaimana dengan anak-anak yatim dhuafa,? Tak ada keluarga yang menunggu, mereka hanya bisa mengandalkan dirinya sendiri sebagai tempat pulang paling teduh.
Seperti Sinar (10th) yang sudah dididik tangguh oleh keadaan karena sejak kecil sinar menjadi yatim piatu,Setiap hari ia masak nasi tanpa lauk. Sesekali tetangga memberinya lauk untuk makan..
Tak hanya Sinar yang tangguh, adik kecil ini malang sekali nasibnya. Rais juga seorang anak disabilitas yatim dan saat ini di tinggalkan oleh ibunya tanpa kepastian,Ayah nya meninggal saat rais masih dalam kandungan ..Rais seorang anak yang luar biasa,ia berjualn snack untuk sekedar untuk kebutuhan jajan,Kini ia tinggal bersama nenek yang sudah usia lanjut dan tak bisa bekerja. Seringkali Rais dan nenek berpuasa karena tak ada makanan sama sekali.
Ada juga 3 yatim (Amira,Amanda dan Ananda) yang ibunya sudah meninggal dunia dan di tinggalkan oleh ayahnya. Sekarang mereka harus berjuang untuk tetap bertahan di tengah kerasnya dunia yang kini tinggal hanya mereka yang bisa melakukanya.
Kakak Beradik Wina Ari dan kalisa juga tak luput dari perhatian kami, anak-anak yatim dhuafa seperti mereka membutuhkan kasih sayang dari kita semua,mereka bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan nya dengan membantu kakak nya berjualan dompet keliling dengan menggunakan kaki untuk menjajakan dagangan nya.
Teman baik Di momen menuju kemenangan ini, mari kita tutup dengan berbagi THR lebaran untuk mereka. Kebaikanmu akan ringankan beban mereka.
THR Lebaran untuk yatim dan dhuafa
terkumpul dari target Rp 50.000.000