Abah Dabin, 60 tahun, bertahan hidup dengan berjualan singkong keliling. Dengan harga hanya 5.000 perbungkusnya, ia sering kali harus menahan lapar karena singkongnya belum tentu laku setiap hari. 

Setiap hari, Abah Dabin berjuang keras agar bisa mendapatkan sedikit penghasilan untuk membeli makanan. Namun, sering kali perutnya kosong tak makan karena penghasilan yang tidak menutu.

Istri Abah Dabin pergi tak ada kabar, keluarga dan anak satu-satunya terpisah jauh di lampung tak ada kabar dan tak tau dimana keberadaanya. Karena keterbatasan biaya, Abah tidak pernah mencari istri, anak dan keluarganya.

“Padahal Abah pengen banget ketemu mereka, jangankan kabar, Alamatnya pun Abah gak tau. Abah mau cari juga gak punya biaya”. Ungkap Abah Dabin

Usianya kini semakin tua, tenaganya semakin rapuh ditambah pundaknya yang bongkok, kondisi ini membuat beban Abah Dabin semakin berat, karena harus berjuang seorang diri untuk makan sekali sehari pun sulit, bahkan di rumah Abah tinggal tanpa listrik.

Bahkan tak jarang abah sering dipanggil si kerdil oleh orang lain. tapi abah harus tetap tegar dan semangat.

“Pas Abah lagi keliling pikulan jualannya patah, singkong jatuh semua berserakan. padahal baru laku satu bungkus”. Ungkap Abah Dabin

Abah berharap bisa punya usaha sendiri yang layak serta memenuhi kebutuhannya yang lain seperti akan ataupun listrik untuk rumahnya.

Setiap singkong yang terjual bukan sekedar penghasilan, namun harapan kecil agar Abah bisa bertahan hidup di tengah kesulitan.

Dengan bantuan kita, kita bisa meringankan bebannya dan memberikan harapan baru untuk Abah Dabin yang sangat ingin bertemu keluarganya. Bantuan #OrangBaik sangat berarti bagi mereka. Yuk, kita ulurkan tangan dengan cara:

1. Klik tombol "DONASI SEKARANG"
2. Masukan Nominal Donasi
3. Pilih metode pembayaran
4. Dapat dilaporkan melalui email

Tidak hanya berdonasi, teman-teman juga bisa membantu dengan cara menyebarkan halaman galang dana ini ke orang-orang terdekat agar semakin banyak orang yang ikut membantu.