Saat anak lain bermain & belajar di usia mereka, beginilah kondisi Faza...

Masa kecil adalah waktu emas setiap anak untuk bisa belajar, bermain dengan teman sebaya, mengumpulkan moment terbaik yang bisa mereka kenang seiring bertambahnya usia, sayang tidak semua anak punya kesempatan yang sama, bukan karena keinginan mereka, tapi kondisi yang memaksa.  

Irsalul Faza salah satunya, anak berusia 9 tahun yang akrab dipanggil Faza ini seharusnya tahun ini ia duduk di bangku kelas 3 SD, namun peristiwa 8 bulan lalu menguji diri dan keluarganya. 

Kecelakaan motor yang menimpanya berujung retak bagian kepala dengan diagnosa Traumatic SDH FTP Dextra (perdarahan otak bagian kanan akibat trauma kepala), memaksa Faza kini terbaring di atas tempat tidurnya. 

Walau demikian, kedua orangtua Faza tidak pernah putus harapan, mereka yakin Allah pasti punya rencana terbaik bagi putra tercintanya, Faza akan sembuh seiring waktu, meski prosesnya berliku, mereka terus berusaha sekuat tenaga. 

Pasca operasi Faza masih harus terus menjalani perawatan instensif setiap 10 hari, dibantu perlengkapan oksigen dan perawat yang dipanggil ke kediamannya, sebab rawat inap tidak di cover asuransi sehingga biaya yang dibutuhkan semakin besar. 

Dirawat di rumah pun tagihan pengobatan Faza tetap besar, belum lagi dengan kebutuhan Faza yang menuntut untuk terus dipenuhi, 3 juta per 10 hari jelas bukan biaya yang kecil dan mudah dicari bagi orangtua Faza yang berprofesi sebagai buruh bangunan. 

Rasanya kebutuhan mereka menjadi nomor sekian, asalkan keperluan pengobatan Faza bisa terpenuhi seluruhnya.Faza ingin kembali sembuh & bisa bermain dengan teman sebayanya,

Wujudkan mimpi itu sama-sama yuk sahabat! 

Bantu Faza menyelesaikan pengobatan dan kembali sembuh seperti sedia kala lewat sedekah terbaik kita untuk biaya pengobatan rawat jalan pasca operasi.

Sambung harapan itu hingga Allah izinkan menjadi sebuah kenyaataan yang penuh kebahagiaan, sedikit dari kita untuk kesembuhan Faza. 

Klik "Donasi Sekarang" disini untuk sedekah bantu biaya pengobatan Faza.