
Berjuang Lawan Lelah Bersama Anak Gangguan Mental
terkumpul dari target Rp 70.000.000
Menyusuri jalan ditengah hiruk pikuk lalu lalang kendaraan, Mak Etih (60 tahun) berkeliling menjual buku gambaran mewarnai. Di sisinya, Dewi (35 tahun), putri anak yang dibesarkannya namun bukan anaknya.
“Ini anak mak yang urus dari bayi, karena dibuang sama orang tua-nya. Dewi dari kecil mengalami kelainan baik kesehatan dan mentalnya, karena dulu pas dalam kandungan Ibu yang mengandungnya gak mau anak ini lahir jadi menum obat banyak sampe Dewi ini keracunan obat saat dalam kandungan”. Tutur Mak Etih
Dewi lahir tanpa diinginkan Ibunya, sehingga Ia harus bernasib malang. kesehatannya tak dan jiwanya tak normal, seperti idiot ataupun ODGJ. Mak Etih rela merawatnya karena kasihan takut dibuang ataupun dibunuh oleh orang tuanya.
Dewi yang mengalami keterbelakangan mental kini sudah berusia 35 tahun tapi tak normal layaknya orang lain, namun Dewi selalu menemani Mak Etih. Bukan karena ia ingin, tetapi karena jika ditinggal di rumah, Dwi bisa pergi kabur.
Semua ini Mak Etih lakukan demi bisa makan dan mengurus Dewi. Ia bersyukur masih diberi kesehatan untuk berjualan, meskipun kehidupannya penuh keterbatasan.
Namun berdagang dengan keterbatasan fisik dan modal bukan perkara yang mudah, receh demi receh Mak Etih kumpulkan dari berjualan gambaran. ditambah ia harus mengurus Dewi yang tak bisa mengurus dirinya sendiri meski sudah dewasa.
Mari kita ulurkan tangan, agar Mak Etih dan Dewi bisa hidup lebih layak. Sedikit bantuan dari kita bisa membawa perubahan besar bagi mereka. Bantu dengan cara:
- Klik Donasi Sekarang
- Masukan Nominal Donasi
- Pilih Metode Pembayaran
- Dapatkan Laporan Donasi
Kamu juga bisa bantu bagikan galang dana ini, agar semakin banyak do’a dan dukungan yang terkupul. Aamiin

Berjuang Lawan Lelah Bersama Anak Gangguan Mental
terkumpul dari target Rp 70.000.000