
KAKI HILANG HIDUP TERANCAM! Bantu Nelayan Difabel
terkumpul dari target Rp 100.000.000
KAKI HILANG, HIDUP TERANCAM. Bantu Nelayan Difabel Bertahan
Dihina Cacat! Nelayan Difabel Dapat 25Ribu/Bulan Untuk Bertahan Hidup
“Orang cacat kayak gini mana bisa cari uang!”
Kalimat yang sangat menyakitkan hati Pak Suyadi dari tetangga di desanya.

Bayangkan, kalimat ini ditujukan kepada kita atau orang tua kita, pasti sedihnya sangat mengiris hati
Sejak kecelakaan yang menimpanya beberapa tahun lalu, membuat Pak Suyadi kehilangan kedua kakinya.
Alhasil, ia tak bisa berjalan normal, kemana-mana harus merangkak dengan kedua tangan. Namun, itu tak menghalangi Pak Suyardi untuk bertanggung jawab sebagai kepala keluarga, ia tetap mencari nafkah demi keluarganya.

Disaat masa pemulihan, tulang kaki pak suyadi yang telah diamputasi terlalu menonjol yang mengharuskan di potong lagi
Pak Suyadi bilang "Dok tidak apa apa dibiusnya hanya setengah, biar biayanya tidak terlalu mahal".
Pak Suyadi bekerja sebagai nelayan dengan keuntungan yang tidak pasti, hasil tangkapan ikannya saja tidak sampai 10kg , tak jarang ia hanya mendapat 1kg saja, dengan rata rata dijual seharga 18-20 ribu
Setiap hari Pak Suyadi meninggalkan 2 anaknya di rumah untuk mencari ikan bersama istrinya dari pukul 8 malam sampai 10 pagi. Selain itu, ia membuat jaring ikan juga dengan untung 300 ribu, itupun hanya satu tahun sekali jika ada pesanan.

Demi menghidupi keluarganya, Pak Suyadi tetap menjadi nelayan, naik turun tangga curam untuk mencapai perahu dan pergi ke tengah Sungai. Jika arus Sungai sedang deras, ia selalu khawatir jika perahu yang ia tumpangi bisa terbalik.

#TemanBerbagi, Pak suyadi bercerita, jika ia masih ingin memiliki usaha es balok untuk meng-awetkan ikan, namun itu belum bisa tercapai lagi karena harus memiliki biaya yang sangat besar, oleh karena itu, mari bantu pak suyadi mewujudkan mimpinya agar ia tetap berjuang hidup di tengah keterbatasan
KAKI HILANG HIDUP TERANCAM! Bantu Nelayan Difabel
terkumpul dari target Rp 100.000.000
