Sharing Happiness
  • Donasi
  • Zakat
    • Zakat Penghasilan
    • Zakat Perdagangan
    • Zakat Emas
    • Zakat Simpanan
  • Infaq
  • Wakaf
Masuk atau Daftar
Pemberitahuan
  • Lihat semua
  • Lihat Semuanya
  • Lihat semua
Home
Donasi
Zakat
Infaq
Wakaf
Masuk
Pusat Bantuan
Tentang Kami
Bantu Penjual Tali Bungkus Tempe Berdaya - 14836

Bantu Penjual Tali Bungkus Tempe Berdaya

Rp 25.522.023
terkumpul dari target Rp 30.000.000
85% tercapai
Diferensia
CAMPAIGN TELAH BERAKHIR
Bantu sebarkan via :
SHARES
  • Detail
  • Info Terbaru
  • Donatur 823
  • Fundraiser
Baca info terbaru dari campaign ini Lihat Sekarang

Ialah Mbah Prihatin (81) dan Mbah Priyo (86), sepasang lansia yang bertahan hidup dari jual tali bungkus tempe, mereka berjuang bersama. Meski dalam sehari mereka hanya dapat 5 ribu dari semua tali bungkus yang terjual.

Setiap hari, Mbah Priyo pergi mencari gedebog pisang untuk dibuat tali bungkus. Sedangkan istrinya mbah Prihatin yang menjual tali bungkus tempe itu keliling menggunakan sepeda tuanya.

“5 ribu sudah alhamdulillah, bahkan kadang tidak dapat uang sekali, jadi mbah tidak makan seharian”- Mbah Prihatin.

Mbah Prihatin (81 thn) adalah lansia yang masih semangat mencari nafkah di usia senjanya. Mbah tinggal bersama suaminya mbah Priyo (86 tahun), mbah sudah sering sakit-sakitan jadi mbah Prihatin yang harus keliling menjual dagangannya. Mbah sendiri punya 1 anak perempuan yang sudah tinggal sendiri dan hidupnya juga pas-pasan. 

Mbah mencari nafkah dengan menjual tali tempe yang terbuat dari gedebog pisang yang dijual 100 rupiah per satu ikatnya. Mbah prihatin lah yang membuat tali dan menjualnya di pasar sedangkan mbah Priyo yang mencari gedebog pisang di kebun milik orang lain.

Mbah Priyo mengambil gedebog pisang yang memang sudah tak terpakai lagi. Lalu membawanya pulang untuk dibuat tali oleh mbah Prihatin. Mbah membuat tali dengan memotong gedebog pisang menjadi tipis di luar rumahnya yang mana itu terkena langsung panas matahari yang membuat mbah selalu kepanasan setiap membuat tali tempe.

Setiap hari Mbah pergi ke pasar untuk menjual tempe dengan sepeda dan persiapan lainnya yang disiapkan oleh suaminya. Mbah bisa menjual tali tempe itu 50 per harinya dan mendapat untung 5 ribu saja. Untuk menambah pemasukan, mbah juga menjual nasi bekas/kering untuk pakan ayam karena mbah tidak punya keahlian lainnya untuk bekerja.

Kalau tidak begitu mbah Prihatin dan Mbah Priyo sering nahan lapar seharian, tak jarang dagangannya tidak laku, padahal sudah muter kesana kemari.

Disclaimer : SharingHappiness.org tidak mewakili dan tidak bertanggung jawab atas segala bentuk informasi pada halaman campaign ini, karena informasi di atas sepenuhnya milik campaigner (penggalang dana).
    Disclaimer : SharingHappiness.org tidak mewakili dan tidak bertanggung jawab atas segala bentuk informasi pada halaman campaign ini, karena informasi di atas sepenuhnya milik campaigner (penggalang dana).
    • donatur-image

    Galang Dana sebagai Fundraiser

    Jadi Fundraiser

    Bantu Penjual Tali Bungkus Tempe Berdaya

    Bantul, Jogjakarta
    Diferensia
    Rp 25.522.023
    terkumpul dari target Rp 30.000.000
    85% tercapai
    Bantu sebarkan via :
    SHARES
    Campaign ini mencurigakan? Laporkan
    Mau galang dana online seperti ini? Gratis!
    Embed Code
    <iframe src="https://email.sharinghappiness.org/embed/mbahprihatin" frameborder="0" width="100%" height="300"> </iframe>

    Selamat campaignmu sudah live dan siap menerima donasi

    Ajak teman dan keluarga untuk berdonasi dengan membagikan link dibawah ini

    Copy

    atau share via

    facebook whatsapp

    SharingHappiness.org

    • Syarat & Ketentuan
    • Tentang Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Tim Kami

    Donasi

    • Cara Donasi
    • FAQ

    Program

    • Galang Dana
    • Campaign
    • Zakat

    Yayasan Berbagi Bahagia

    Jl. Jati Indah V No. 5 RT 10 RW 11
    Kel. Gumuruh, Kec. Batununggal,
    Kota Bandung, Jawa Barat 40275

    SH Logo
    © 2015-2025, Sharing Happiness All Reserved