Menabung dari hasil kerja bukan hanya untuk makan saja, melainkan untuk biaya pengobatan kedua anaknya yang sakit parah di rumah.

Pak Enjang, seorang ayah yang rela merantau ke Bandung demi mencari nafkah sebagai ojek online. Meskipun resiko yang diterima cukup besar karena adanya bentrok antara ojek pangkalan dan ojek online, ia tetap memaksakannya demi bisa menabung.

Kedua anaknya, Azam dan Alika, mengidap penyakit yang cukup parah. Azam, anak pertamanya, tidak bisa beraktifitas. Hanya bisa berdiam di rumah menggunakan kursi roda. Apalagi adiknya, Alika, ia sering sekali kejang-kejang. 

Alika sangat sering kejang, terutama jika terkena sinar matahari. Kejang yang ia alami bisa sampai 2 jam hingga bibirnya biru melebam karena kekurangan oksigen. Pada awalnya hanya setiap 2 hari sekali, namun kini menjadi setiap hari.

Dulu, Alika tumbuh seperti anak lainnya, namun ketika usia 6 tahun tubuhnya mengecil hingga sangat kurus dan mulai kejang-kejang.

Seorang ayah tentu saja akan sangat cemas dengan kondisi putrinya dan berharap bisa memberikan pengobatan terbaik. Ia bekerja keras sebagai pengemudi ojek online, namun pendapatannya sering kali tidak cukup untuk menutupi kebutuhan hidup, apalagi biaya pengobatan. Di hari-hari tertentu, ia bahkan pernah pulang tanpa mendapatkan penghasilan sama sekali.

Alika pun sudah dirujuk untuk berobat ke Rumah Sakit Hasan Sadikin di Bandung, namun sampai saat ini, tak kunjung bisa berobat karena biaya yang terkumpul belum cukup. Padahal Pak Enjang dan istri sampai menjual barang-barang di rumah, bahkan mas kawin sekalipun.

“Saya merasa gagal jadi ayah.. Gak bisa bawa anak berobat padahal dua-duanya lagi sakit parah.. Sakit rasanya ngeliat anak sendiri kesakitan terus..”

Pak Enjang hanya bisa melakukan yang terbaik demi kedua anaknya. Di tahun 2025 ini, Pak Enjang hanya berharap kedua anaknya bisa segera berobat dan sembuh, ia sangat ingin melihat kedua anaknya pergi bermain dan bersekolah sebagaimana anak-anak lainnya tumbuh.

Teman Kebaikan, keinginan Pak Enjang di tahun ini sangatlah mulia. Meskipun ia hanya seorang ojek online, tetapi cintanya kepada kedua anaknya sangatlah dalam. Yuk kita bantu Pak Enjang bawa anak-anaknya berobat sampai sembuh!

Halo #TemanKebaikan ! 

Lihat dan rasakan kebaikan dari kamu yang #BeneranBerdampak untuk semua di link berikut ini ya:)

https://sajiwafoundation.org/publications/sajiwa-news

Mengapa Sajiwa Foundation?

1. Pendampingan yang dilakukan merupakan bentuk Integrasi Kebutuhan Material dan Non Material

2. Memiliki Objektif pendampingan SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-Bound) yang disusun berdasarkan asesmen kebutuhan penerima manfaat.

3. Dijalankan dengan prinsip pertemanan yang menyenangkan.

4. Sajiwa Foundation terdaftar dan diawasi oleh Kemenkumham, Dinsos Kota Bandung dan Dinsos Jawa Barat.

5. Setiap bulan Sajiwa Foundation melaporkan Aktivitas Program dan Laporan Keuangan bulanan di laman website.



 https://sajiwafoundation.org/

Jl. Atlas Raya No.21, Babakan Surabaya, Kec. Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat 40281

02220504715

Hubungi kami jika kamu ingin berkolaborasi lebih lanjut ke nomor resmi ini ya :)

085174166464