"Sejak kecil saya diasuh kakak, karena ibu menolak merawat saya. Katanya, dia nggak sanggup punya anak cacat seperti saya..."

Kenangan itu masih membekas di hati Bu Nonok yang kini berusia 55 tahun. Terlahir dengan keterbatasan fisik, ia harus menerima kenyataan ditinggalkan oleh ibunya sendiri.

Namun ketika ibunya menua dan sakit-sakitan, Bu Nonok tetap merawatnya dengan penuh kasih. Kini, ia tinggal seorang diri di rumah peninggalan orangtua.

Kaki dan tangan Bu Nonok tak utuh seperti kita. Setiap gerakan butuh perjuangan lebih, tapi semangat hidupnya tak pernah padam.

Setiap hari, ia keliling kampung menjajakan kerupuk tradisional. Tak jarang, anak-anak kecil menjauh karena takut. Bahkan, ada yang tega menyebarkan kabar buruk tentang dirinya.

"Jangan beli kerupuk dari Ceu Nonok, kotor, jorok... Lihat saja orangnya gimana."

Tapi hinaan tak membuatnya mundur. Bu Nonok tetap tegar, berdiri di atas kakinya sendiri—menolak menyerah pada nasib.

Meski penghasilannya tak seberapa, Bu Nonok tetap setia menjajakan kerupuk buatannya. Kadang hanya cukup untuk membeli beras, tanpa lauk. Pernah juga, kerupuknya ditukar dengan segenggam beras.

"Gak apa-apa, yang penting masih bisa makan. Sekarang mah gak berani ngutang, dagangan juga suka gak laku... nanti bayarnya gimana?"

Di tengah segala keterbatasan, Bu Nonok memilih bertahan—dengan cara yang paling mulia: tetap berusaha sendiri.

Teman Kebaikan, meskipun Bu Nonok memiliki fisik yang tidak sempurna, namun ia tetap layak menjalani hidup dengan sejahtera, kan?

Yuk ulurkan tangan kita untuk membantu Bu Nonok miliki hidup yang lebih layak!

Halo #TemanKebaikan ! 

Lihat dan rasakan kebaikan dari kamu yang #BeneranBerdampak untuk semua di link berikut ini ya:)

https://sajiwafoundation.org/publications/sajiwa-news

Mengapa Sajiwa Foundation?

1. Pendampingan yang dilakukan merupakan bentuk Integrasi Kebutuhan Material dan Non Material

2. Memiliki Objektif pendampingan SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-Bound) yang disusun berdasarkan asesmen kebutuhan penerima manfaat.

3. Dijalankan dengan prinsip pertemanan yang menyenangkan.

4. Sajiwa Foundation terdaftar dan diawasi oleh Kemenkumham, Dinsos Kota Bandung dan Dinsos Jawa Barat.

5. Setiap bulan Sajiwa Foundation melaporkan Aktivitas Program dan Laporan Keuangan bulanan di laman website.

 https://sajiwafoundation.org/

Jl. Atlas Raya No.21, Babakan Surabaya, Kec. Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat 40281

02220504715

Hubungi kami jika kamu ingin berkolaborasi lebih lanjut ke nomor resmi ini ya :)

085174166464