“Kak, kalau nggak jualan, kami makan apa? Ibu juga pulangnya cuma sebulan sekali,” ucap Jaselin. Di usia 13 tahun, dia bukan hanya seorang pelajar, tapi juga tulang punggung keluarganya.

Setiap hari, Jaselin dan adiknya Jansen yang baru saja muallaf ini berjualan makanan di sekitar pom bensin atau berkeliling kampung. Tidak ada waktu untuk bermain seperti anak-anak lain. Bahkan, Jaselin sering membawa buku pelajaran ke jalan agar tetap bisa belajar sambil bekerja.

Semuanya berubah sejak Ayah mereka meninggal. “Kalau nggak bantu Ibu, kami nggak bisa makan, Kak. Ibu kerja di luar kota, jadi kami jualan supaya cukup untuk kebutuhan sehari-hari dan sekolah.”

Sementara itu, sang Ibu harus bekerja keras merantau. Bekal yang dibawa pulang sering tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan lima anaknya. Jadilah Jaselin dan kakak-kakaknya ikut berjuang. Sang kakak di rumah membuat kue, cilok, bapau, dan makaroni, yang nanti Jaselin dan Jansen jual esok harinya.

Anak-anak ini rela berkorban untuk membantu ekonomi keluarga setelah Ayah mereka meninggal dunia. Tapi perjuangan mereka tidak selalu mudah. Dagangan mereka sering tidak habis, penghasilan pun pas-pasan.

“Kalau nggak habis jualan, ya kita bawa pulang lagi Kak. Tapi nggak apa-apa, yang penting nggak ngerepotin Mama.”

#TemanKebaikan, Jaselin dan Jansen hanya anak-anak, tapi beban yang mereka pikul lebih besar dari usia mereka. Mereka pantas mendapatkan masa kecil yang lebih baik dan impian untuk tetap bersekolah tanpa khawatir soal biaya. Maukah kamu membantu mereka?

Halo #TemanKebaikan ! 

Lihat dan rasakan kebaikan dari kamu yang #BeneranBerdampak untuk semua di link berikut ini ya:)

https://sajiwafoundation.org/publications/sajiwa-news

Mengapa Sajiwa Foundation?

1. Pendampingan yang dilakukan merupakan bentuk Integrasi Kebutuhan Material dan Non Material

2. Memiliki Objektif pendampingan SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-Bound) yang disusun berdasarkan asesmen kebutuhan penerima manfaat.

3. Dijalankan dengan prinsip pertemanan yang menyenangkan.

4. Sajiwa Foundation terdaftar dan diawasi oleh Kemenkumham, Dinsos Kota Bandung dan Dinsos Jawa Barat.

5. Setiap bulan Sajiwa Foundation melaporkan Aktivitas Program dan Laporan Keuangan bulanan di laman website.



 https://sajiwafoundation.org/

Jl. Atlas Raya No.21, Babakan Surabaya, Kec. Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat 40281

02220504715

Hubungi kami jika kamu ingin berkolaborasi lebih lanjut ke nomor resmi ini ya :)

085174166464