Namanya Jahira Giska Anastasya, batita berusia 2 tahun yang mengidap penyakit penyempitan pembuluh darah arteri otak.

Kondisi tersebut dialami Giska sejak kecil. Pada awalnya di usia 4 bulan Giska mengalami demam dan di bawa ke dokter kampung di Indramayu. Namun setelah berobat tidak ada perubahan yang signifikan. Tubuh Giska menjadi semakin kaku dan pasif serta cenderung lebih pendiam dan tidak lagi berinteraksi dengan aktif seperti sebelumnya. Akhirnya orangtua Giska membawanya ke rumah sakit di Jakarta untuk melakukan pemeriksaan dan pengobatan. Setelah di periksa Giska diharuskan untuk menjalankan rawat inap karena kondisi penyakitnya semakin serius. 

Karena tempat tinggal yang jauh, orangtua Giska harus mengeluarkan banyak biaya untuk rawat inap dan juga kontrakan untuk tempat istirahat di Jakarta. Ayahnya Giska yaitu Pak Uji saat ini hanya bekerja sebagai pedagang sate kikil keliling di Jakarta. Namun penghasilannya tidak cukup apabila untuk memenuhi kebutuhan keluarganya, apalagi ada banyak pengeluaran yang dibutuhkan untuk pengobatan dan kebutuhan Giska.

Saat ini Giska kesulitan mendapatkan gizi karena tidak nafsu makan. Selain itu pemenuhan gizi Giska terhambat karena perekonomian orangtuanya. Seharusnya Giska mengonsumsi susu formula untuk pemenuhan gizinya, namun saat ini Giska lebih banyak mengonsumsi bubur halus.

Meski sulit memenuhi kebutuhan keluarganya, Pak Uji gemar bersedekah melalui dagangannya kepada anak yatim. Di tanggungan sate miliknya tertulis, ayah Giska menggratiskan dagangannya untuk anak yatim piatu yang hendak membeli dagangannya. Ia berharap dengan sedekah yang ia berikan, anaknya bisa lekas sembuh serta rezekinya bisa dilancarkan.

Sebelumnya anak pertamanya meninggal dunia karena penyakit leukimia. Oleh karena itu kini Pak Uji banting tulang dari siang hingga tengah malam demi mengumpulkan biaya untuk pengobatan Giska serta kebutuhan anak keduanya yang juga masih kecil. Ia tak mau lagi ditinggalkan oleh anaknya dengan kondisi yang mengkhawatirkan lagi.

Hai sahabat berdampak, mari sebarkan campaign ini dan berdonasi untuk membantu Dek Giska. Bantuan donasi akan disalurkan untuk bantuan pengobatan, paket pangan, kebutuhan lainnya. Kalian dapat berdonasi dengan cara : 

1. Klik “Donasi Sekarang;
2. Masukan nominal donasinya;
3. Pilih metode pembayaran;
4. Dapatkan laporan via email.

Beberapa informasi:

*Ayo Kita Peduli merupakan NGOs yang berdiri sejak 2023 dan berada di bawah naungan Ayo Berdampak Berdaya. Dengan tagline #BerdampakBerdaya kami berfokus pada masalah kemiskinan kelas sosial rentan perkotaan dan pedesaan melalui berbagai program dan campaign pemberdayaan untuk upaya peningkatan kesejahteraan. 

Contact and More Information:
Instagram: @ayokita.peduli
Email: ayoberdampakberdaya.id@gmail.com

*Page ini merupakan page fundraiser dan bagian dari program berjudul "Aksi Semua Berhak Sehat - Chapter II" 

*Dalam membantu penyebaran informasi terkait program ini dan program turunannya dalam fitur "Fundraiser", kami melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak mulai dari Media Partner, Organisasi, serta Publik Figur agar informasi mengenai program ini dapat tersebar luas dan menjangkau sebanyak-banyaknya orang untuk berkontribusi bersama.

*Dana yang terkumpul akan digunakan untuk memberikan Paket Hadiah Sembako, Bantuan Modal Usaha Penerima Manfaat, dan Bantuan Lainnya kepada para penerima manfaat yang membutuhkan. Selain itu hasil donasi juga akan disalurkan untuk penerima manfaat lainnya berdasarkan analisa kebutuhan pihak Yayasan.